RumpiKotaCom – Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) resmi menunjuk Jonatan Christie sebagai kapten tim nasional Indonesia untuk Piala Sudirman 2025, yang akan berlangsung di Chengdu, Tiongkok, mulai 19 Mei 2025 mendatang.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

 

Keputusan ini diambil setelah mempertimbangkan pengalaman, performa, serta kepemimpinan Jojo  sapaan akrab Jonatan di berbagai turnamen internasional. Jojo yang kini berusia 27 tahun dikenal sebagai sosok yang punya pengaruh kuat di dalam dan luar lapangan.

 

Dalam keterangannya kepada media, Jojo mengaku bangga sekaligus merasa bertanggung jawab atas kepercayaan tersebut.

 

“Ini kehormatan besar. Saya berharap bisa membimbing teman-teman, terutama pemain muda, untuk tampil maksimal. Target kita tentu membawa pulang Piala Sudirman ke Indonesia,” ujarnya.

 

Tim Indonesia diisi kombinasi pemain senior dan muda. Selain Jonatan, skuad utama juga diperkuat oleh Anthony Sinisuka Ginting, Gregoria Mariska Tunjung, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, serta pasangan muda yang sedang naik daun di sektor ganda campuran.

PBSI menargetkan minimal masuk final di edisi kali ini.
Sebagai catatan, terakhir kali Indonesia menjuarai Piala Sudirman adalah pada tahun 1989, saat edisi perdana diadakan. Sejak itu, prestasi terbaik Indonesia hanyalah menjadi runner-up beberapa kali.

Pelatih kepala, Herry Iman Pierngadi, menyebut pemilihan Jojo bukan hanya karena performa teknisnya, tetapi juga karena sikapnya yang bisa menjadi panutan.

“Di tengah tekanan pertandingan beregu seperti Piala Sudirman, kapten berperan besar dalam menjaga semangat tempur tim. Kami percaya Jojo punya jiwa itu,” kata Coach Herry.

 

Piala Sudirman sendiri adalah turnamen beregu campuran dua tahunan, mempertemukan tim-tim nasional terbaik dari seluruh dunia. Selain Indonesia, negara seperti Tiongkok, Jepang, Korea Selatan, dan Denmark disebut sebagai pesaing kuat di tahun ini.

Indonesia bergabung di Grup B bersama India, Kanada, dan Jerman. Babak penyisihan akan menentukan siapa yang lolos ke perempat final.

Jojo dan tim saat ini sedang menjalani pemusatan latihan nasional di Cipayung, Jakarta Timur, dengan jadwal latihan yang lebih intens. Fokus latihan diarahkan pada strategi beregu, penguatan mental, dan antisipasi menghadapi lawan-lawan kuat.

“Kami berlatih keras, tidak ingin sekadar berpartisipasi. Kami mau bertarung sampai akhir!” tegas Jonatan menutup wawancara.