RumpiKota.com – Acara Bimbingan Teknis dan Pembinaan Organisasi Masyarakat (Ormas) yang berlangsung dari 25 hingga 27 September 2024 di Bandung, yang diselenggarakan oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Bekasi, kini menyisakan tanda tanya. Hampir sebulan berlalu, para peserta belum menerima uang transportasi sebesar Rp 150 ribu per hari, atau total Rp 450 ribu (belum dipotong pajak) selama acara. Ada apa dengan Kesbangpol?
Dalam sambutannya saat pembukaan acara, Kepala Badan Kesbangpol Kota Bekasi, Bapak Nessan Sudjana, menjanjikan bahwa uang transport tersebut akan diberikan paling lambat satu minggu setelah acara berakhir. Namun, hingga berita ini ditulis, janji tersebut belum dipenuhi.
Awalnya beredar kabar bahwa uang transport akan cair pada hari Jumat, 18 Oktober 2024, lalu diundur menjadi hari Senin, 21 Oktober 2024, dan yang terakhir, diharapkan cair pada hari ini, Rabu, 23 Oktober 2024. Sayangnya, hingga saat berita ini diterbitkan, uang yang ditunggu-tunggu tersebut belum juga tiba.
Ketika dihubungi lewat WhatsApp, salah satu pejabat dari Kesbangpol tidak menjawab, seolah pihak mereka enggan memberikan konfirmasi atau penjelasan yang sangat dinanti oleh rekan-rekan utusan Ormas di Kota Bekasi.
Hal ini menimbulkan pertanyaan besar: ada apa dengan Kesbangpol Kota Bekasi? Para utusan Ormas pun mempertanyakan kinerja tim di sana. Semoga segera ada klarifikasi dan tanggung jawab dari Kesbangpol Kota Bekasi mengenai uang transport yang hingga kini masih mengendap